Fenomena Dak'wa di Media Sosial Facebook

Penggunaan media sosial seperti facebook ternyata terus berkembang, tidak hanya digunakan sebatas memposting status galau saja, facebook juga dapat dijadikan media dak'wa dan fenomena dak'wa melalui media sosial seperti facebook, tidak terlepas dari banyaknya orang yang mengunakan facebook, sehingga hal tersebut mendapat perhatian dari para da'i dan dijadikan strategi baru oleh para da'i untuk berdak'wa

Dan dalam perkembangannya, ternyata fenomena facebook sebagai media dak'wa tidak hanya dimanfaatkan oleh para da'i atau ustad saja. Namun fenomen tersebut juga berkembang dikalangan masyarakat dan akademisi. Adapun bentuk dak'wa yang biasa dilakukan oleh masyarakat secara umum adalah melakukan update status yang berhubungan dengan agama atau menyebarluaskan status dari para da'i atau ustad. Berikut ini penulis sertakan contoh dak'wa yang dilakukan oleh seorang mahasiswa disalah satu Perguruan Tinggi Negeri di Yogyakarta, yaitu Moezes Jogja. Melalui akun facebooknya dia selalu meng-Update status yang berisikan Sabda Rasulallah. Berikut contohnya;

Rasulallah bersabda:
Bacalah Al-Qur'an, sungguh ia akan datang pada hari Kiamat (kebangkitan) sebagai penolong.
#Hadis dalam Sahih Muslim no 1337 dari Abu Umamah dengan kualitas sahih.

Melalui pengamatan penulis dari setiap Updatean yang dilakukan oleh Moezes Jogja, Selalu mendapat respon yang positif dari rekan-rekannya. Jadi fenomena dak'wa melalui media sosial seperti facebook mendapat respon positif dikalangan masyarakat virtual. Namun yang perlu menjadi perhatian bahwa walaupun apa yang mereka sampaikan mendapat banyak respon, hal tersebut tidak secara serta merta menjadikan mereka seorang dai atau ustad.

Posting Komentar untuk "Fenomena Dak'wa di Media Sosial Facebook"