Pentingnya mengajarkan cara memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar bagi siswa
Di banyak sekolah yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Peran guru sebagai sumber belajar masih sangat dominan dalam proses pembelajaran di sekolah, baik di Sekolah Dasar, Pertama maupun Atas. Dominasi tersebut, menjadikan proses pembelajaran di sekolah terasa sangat bergantung dengan sosok seorang guru. Proses pembelajaran seperti ini dirasakan siswa selama bertahun-tahun dimulai dari Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Atas. Sebelumnya, tulisan ini bukan bermaksud untuk mempersoalkan peran guru. Guru tetap menjadi bagian terpenting dalam proses pembelajaran di sekolah, namun bukan menjadi satu-satunya sumber belajar bagi siswa.
Sekolah juga menyediakan berbagi macam sumber belajar yang dapat dimanfaatan, baik oleh guru maupun siswa seperti Perpustakaan Sekolah. Bahkan dalam Peraturan Perpustakaan Nasional Nomor 4 Tahun 2024 tentang standar perpustakaan sekolah menyebutkan bahwa perpustakaan sekolah adalah bagian integral dari kegiatan pembelajaraan dan berfungsi sebagai pusat sumber belajar untuk mendukung terwujudnya tujuan pendidikan yang berkedudukan di sekolah. Sebagai bagian integral selayaknya perpustakaan sekolah harus lebih dioptimalkan pemanfaatannya dalam proses pembelajaran di sekolah, bahkan perpustakaan sekolah bisa menjadi salah satu tempat berlangsungan kegiatan pembelajaran itu sendiri. Oleh karena itu, siswa juga harus diajarkan bagaimanan cara memanfaatkan perpustakaan, terutama memanfaatkan layanan dasar yang ada di perpustakaan sekolah.
Mengajarkan bagaimana memanfaatkan perpustakaan penting untuk dilakukan, bahkan dari sejak sekolah dasar. Sebagaimana yang pernah disampaikan oleh Laura Bush dalam penutupan konfrensi perpustakaan sekolah di Gedung Putih, Amerika pada tahun 2002. Bush menyampaikan bahwa perpustakaan memungkinkan anak-anak untuk mengajukan pertanyaan tentang dunia dan menemukan jawabannya. Dan hal yang luar biasa adalah begitu seorang anak belajar menggunakan perpustakaan, pintu untuk belajar selalu terbuka.
Namun, dalam realitasnya, pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar belum dimanfaatkan secara optimal, jika tidak ingin dibilang belum dimanfaatkan. Hal tersebut disebabkan, selain masih banyaknya orang yang beranggapan bahwa perpustakaan sekolah adalah bagian yang terpisah dari sistem pendidikan, dan sialnya lagi paradigma ini berkembang cukup masif dilingkungan pendidikan, terutama di Sekolah Dasar, Pertama dan Menengah yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Juga disebabkan oleh, tidak diajarkannya cara bagaimana memanfaatakan perpustakaan sekolah kepada siswa, sehingga bisa dipastikan banyak perpustakaan sekolah yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam kondisi hidup segan mati tak mau. Karena pengembangan perpustakaan bukan menjadi prioritas dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Maka tidak heran jika banyak perpustakaan sekolah yang keberadaannya hanya sekedar untuk meggugurkan kewajiban, seperti apa koleksinya, bagaimana pemanfaatnya, bukan menjadi persoalan yang serius untuk dipikirkan dan dikembangkan, sekalipun oleh pemangku kebijakan.
Pada akhirnya, kondisi tersebut akan mempengaruhi siswa ketika mereka lulus dan melanjutkan pendidikan di Perguruan Tinggi. Tanpa keterampilan memanfaatkan perpustakaan, mereka memasuki dunia baru yang bernama perguruan tinggi, dimana pola pembelajaran antara perguruan tinggi dengan sekolah itu berbeda. Jika di perguruan tinggi, pendekatan pembelajaran lebih berorientasi pada mahasiswa, dan mereka yang harus lebih aktif dan mandiri dan mencari sumber belajar, sedangkan peran dosen sebagai sumber belajar tidak begitu dominan. Karena dalam pembelajaran di perguruan tinggi, dosen lebih banyak berperan sebagai fasilitator.
Kondisi yang demikian menuntut mahasiswa untuk aktif menggunakan sumber belajar lainnya seperti perpustakaan. Oleh karena itu, keterampilan dalam memanfaatkan perpustakaan sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran di Perguruan Tinggi, terutama keterampilan dasar dalam memanfaatkan layanannya. Namun sayangnya, keterampilan tersebut, belum mereka dapatkan saat di bangku sekolah, sehingga butuh waktu yang tidak sebentar bagi mahasiswa baru untuk beradaptasi dengan pola pembelajaraan baru di perguruan tinggi.

Posting Komentar untuk "Pentingnya mengajarkan cara memanfaatkan perpustakaan sekolah sebagai sumber belajar bagi siswa"